Minggu, 20 April 2014

tugas observasi



&KELOMPOK 5&
Ketua : Hotma Indra Hakim (13-013)
Anggota : Juli Theresia (09-072)
Rifqy Tiara Balqish (13-029)
Dewi Sitepu (13-097)
Ester sihombing ( 13-109)
TUGAS OBSERVASI

¢  Nama Sekolah             : SMP DHARMA PANCASILA
¢  Alamat Sekolah           :  Jln. T. Dr. Mansyur No.71
¢  Kepala Sekolah           : Suwito, S.Pd.M.Hum.
¢  Uang Sekolah              :  Rp. 225.000
¢  Kelas                          : 8(delapan )E
¢  Mata Pelajaran            Bahasa Indonesia (alur)
¢  Jumlah Siswa               : 32 0rang
¢   Kegiatan                     : observasi

Setting Ruang Kelas


·         Kelas terdiri dari 17 meja dengan dua pasang kursi setiap4 buah  lampu yang dipasang dengan teratur, 1 kipas angin yang diletakkan ditengah, 1 buah jam dinding yang dipasang didinding depan bagian kanan, dan 1 kalender.
·         Terdapat satu whiteboard, penghapus, spidol, meja-kursi guru sebagai penunjang proses belajar di kelas.
·           Ada juga beberapa hiasan dinding seperti peta Indonesia, gambar biologi (tenggorokan dan Jantung), gambar Pemandangan, kata-kata khiasan, beserta bunga plastic hias yang dipajang disetiap dinding secara teratur.

Setting  Lokasi Sekolah




·         Jumlah kelas yang ada adalah 15 kelas. Dimana setiap tingkatan kelas terdiri dari      ruang A-E. pembagian ini bukan berdasarkan tingkat kecerdasan setiap siswa.
·         Lapangan terletak ditengah dimana menjadi tempat seluruh siswa beraktifitas diluar kelas.
·         Ada laboratorium diantaranya adalah  Lab. Komputer, Lab. Bahasa, dan Lab. IPA. Serta perpustakaan yang menunjang  proses pembelajaran, dan 2 kantin .
·         Ada juga ruang guru tempat semua guru bertemu dan beristirahat, juga terdapat ruang kepala sekolah.
Observasi Guru dan Murid:
·         Sorot Mata
1.      Guru, Memperhatikan seluruh murid ketika sedang  memberikan materi pembelajaran.
2.       Murid , Seluruh murid nampak memperhatikanguru, Namun kelihatan ada yang serius ada juga
yang tidak.
·         Body Languange:
Guru : berdiri di depan kelas saat mengajar, terkadang guru juga menuliskan kata-kata yang susah dimengerti di whitboard. Sesekali guru tersenyum dan tertawa pada murid memperlihatkan betapa mereka sangat akrab.
Murid : beberapa dari murid memperhatikan guru dengan baik, tetapi ada juga yang memperhatikan guru sambil bermain dengan teman sebangku serta tiduran.

Dinamika Pembelajaran
       Adanya interaksi yang baik antara guru dengan murid.
       Guru berbicara dengan baik dan jelas, mengajak murid untuk memberikan pendapat mereka mengenai contoh alur, dan juga memberikan pertanyaan, serta memberikan  kesempatan bagi murid untuk bertanya.
       Rata-rata murid tergolong sangat aktif dan memperhatikan guru walaupun ada beberapa yang melakukannya sambil tiduran dimeja.
       Tetapi guru kewalahan dalam mengontrol murid agar tetap kondusif dalam proses belajar.
Analisa teori:
       Siswa SMP  berada pada tahap operasional Formal, karakteristik tahap iniyaitu kemampuan berfikir secara abstrak, menalar secara logis, dan menarik kesimpulan dari informasi yang di terima.
       Siswa SMP Dharma Pancasila kelas 8E tergolong pada siswa yang aktif dan sangat interaktif. Mereka bahkan memberikan masukan-masukan atas pertanyaan yang dilontarkan oleh guru mereka.
      Sebagian besar dari murid adalah deep learnedan sebagian lagi surface learnerMurid dengan deep learner focus dalam belajar, bertanya jika tidak mengerti dan menjawab pertanyaan .
       Setiap murid memang berbeda, oleh sebab itu disinilah peran seorang guru didalam kelas dalam memberikan pembelajaran sangat penting.
      Guru menggunakan pendekatan teacher-centered dengan metode instruksi langsung dimana guru memberikan penjelasan dan bertanya hanya tentang pelajaran Bahasa Indonesia (alur)
      Guru menggunakan salah satu strategi instruksional Teacher-Centered dengan comparative advance organizer dimana guru memberikan materi baru dengan menanyakan dan mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya.
      Guru juga menggunakan method Tanya  jawab suatu cara mengelola pembelajaran dengan menghasilkan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa memahami materi tersebut.
      Saat mengajar, guru menyatakan  kepada murid bahwa jangan melupakan pelajaran yang sudah lalu, karna guru akan bertanya tentang pembelajaran yang sudah lewat, agar murid tidak melupakan pembelajaran yang sudah lewat juga.
      komuniukasi antara guru dan murid sangat baik tetapi terkadang keadaan tersebut membuat kondisi kelas menjadi kurang kondusif.
      memberikan pembelajaran yang sudah pernah dilakukan membuat murid menjadi lebih mengerti dan sangat interaktif.
      dalam hal ini guru harus dapat mengelola kelas secara efektif dengan senang dan percaya diri, karna kemampuan tersebut sangat berdampak pada pencapaian prestasi belajar didik.

Kesimpulan Hasil Observasi :
Dari hasil observasi yang kami lakukan dapat kami simpulkan bahwa dalam proses belajar mengajar, peran guru sangat penting menunjang bagaimana murid menerima pembelajaran, terkadang cara mengajar guru yang baik dan efektif menjadikan pemahaman yang baik bagi murid dan banyak guru digemari oleh setiap murid, bukan hanya pada guru saja, tetapi murid juga diharapkan ikut aktif dan tetap pada tata krama, keadaan ini akan menunjang proses pembelajaran yang baik.

Belajar juga didukung oleh lingkungan sekolah, serta sarana prasarana didalam sekolah seperti
laboratorium, perpustakaan, ruang media, dll. Hal ini bertujuan untuk memudahkan setiap siswa
mengakses pengetahuan (ilmu).
Tata ruang yang baik juga mempengaruhi kondisi belajar siswa. Dimana jika ruangan terlihat
kotor dan berantakan membuat siswa tidak betah didalam ruangan tersebut

Kesan Observasi Kelompok:
Selama kegiatan observasi kami sangat bersemangat dan sangat senang bagi 4 anggota kelompok
kami ini menjadi pengalaman pertama kami. Kami merasa sangat gugup awalnya, tetapi ketika
sampai disekolah kami menikmati observasinya.
Siswa siswi SMP Dharma Pancasila sangat menyenangkan, mereka ramah dan sangat antusias,
kegiatan observasi kami berjalan dengan baik, kami juga di terima oleh kepala sekolah dan staf
pengajar dengan baik. Kami berharap observasi kami ini dapat berguna nantinya.